Green Canyon Pangandaran adalah tempat terbaik untuk body rafting, wisata sungai dan menghabiskan waktu di saat weekend, khususnya pada musim kemarau.
Green Canyon Pangandaran ini sebenarnya oleh warga sekitar lebih populer disebut sebagai Cukang Taneuh. Lokasinya terletak di Cijulang, Pangandaran. Lokasinya berjarak sekitar 31 km dari Pangandaran. Untuk asal mula nama Green Canyon sebenarnya bermula dan dipopulerkan oleh wisatawan asal Perancis yang berkata bahwa tempat ini mempunyai air jernih kehijauan.
Dimana disekitarnya juga ada lumut dan air sungai yang banyak pada sisi tebingnya. Saat itu, dirinya sampai di tempat itu pada tahun 1993 dan langsung menyebutnya sebagai Ngarai hijau. Sementara penduduk lokal menyebutnya dengan julukan Cukang Taneuh yang berarti jembatan tanah.
Green Canyon, atau Ngarai Hijau adalah sebuah lembah atau ngarai (dalam bahasa inggris disebut Canyon) dengan kedua sisinya yang terjal. Pada masa lampau Green Canyon adalah gua yang utuh, terkikis oleh erosi aliran sungai sehingga atap dan dindingnya runtuh tersisa sebagian kecil pada mulut guanya. Fenomena unik ini hanya bisa terjadi di wilayah karst (atau disebut daerah batu gamping)
Itu karena jurang dan atas lembahnya ada jembatan yang berasal dari dataran rendah. Biasanya jembatan ini sering dimanfaatkan para petani untuk berangkat ke kebunnya, penghubung antara warga desa Kertayasa dengan Batu Karas. Tidak hanya dikenal sebagai jembatan tanah, Green Canyon juga berhasil memikat semua orang karena pemandangannya masih alami.
Sehingga hampir setiap hari tempat ini selalu diramaikan oleh pengunjung yang datang dan pergi. Khususnya ketika akhir pekan, biasanya destinasi wisatanya tidak pernah sepi pengunjung. Karena ini adalah tempat terbaik untuk menghabiskan waktu di saat weekend supaya tidak bosan di rumah.
 |
| Perahu Wisata, tidak hanya untuk aktivitas body rafting, menuju Green Canyon bisa juga memanfaatkan perahu wisata dengan pemberangkatan dari dermaga Cisereuh |
Body Rafting, Kegiatan Menarik di Green Canyon
Ada banyak kegiatan menarik saat singgah kesini. Mulai mengabadikan momen terbaik dengan cara berfoto ria sampai dengan melakukan body rafting. Body rafting adalah kegiatan berenang menggunakan pelampung sehingga lebih aman meskipun arusnya deras. Selain itu berikut adalah aktivitas menarik lainnya yang bisa dilakukan disini:
 |
| Guha Bau, titik start aktivitas Body Rafting trek panjang yang menghabiskan waktu antara 3 hingga 4 jam pengarungan sungai Cijulang. Jalur trek pendek untuk Body Rafting adalah setengahnya |
1. Bila kamu suka berenang, maka mengarungi sungai sampai ke ujungnya adalah kegiatan paling seru yang bisa dilakukan di tempat ini. Karena di bagian ujungnya nanti akan ada goa yang lengkap dengan banyak kelelawarnya. Terlebih aliran sungainya sangat panjang, sehingga kamu bisa sepuasnya berenang sambil mengikuti arusnya.
2. Selain mengarungi sungai, kamu juga bisa menyelam sambil menikmati pemandangan indah dari permukaan laut. Karena ngarai hijau ini adalah surganya para penyelam. Terlebih disini ada cekungan dalam air yang menakjubkan. Sehingga sayang sekali bila tidak ditelusuri dengan cara menyelam.
3. Bila kamu menyukai tantangan, maka melakukan aktivitas lompat tebing mungkin merupakan pilihan yang terbaik. Karena di Green Canyon kamu bisa melompat tebing dari ketinggian hingga ke lubuk yang paling dalam. Sehingga hal ini akan membuat adrenalin meningkat karena tantangannya sangat menantang.
4. Selain berenang, mengarungi sungai, dan lompat tebing, masih ada lagi kegiatan menarik lainnya di tempat wisata ini. Yaitu berfoto ria. Mengingat keindahan pemandangannya masih alami, sehingga sangat disayangkan sekali bila kamu melewatkan spot terindahnya begitu saja. Maka dari itu tidak ada salahnya mengambil gambar setiap spotnya.
Lokasi dan Rute Menuju Green Canyon
Sebenarnya untuk sampai ke tempat ini tidak sulit karena bukan destinasi baru lagi. Kamu bisa melihat banyak petunjuk jalan untuk sampai disana. Lokasinya sendiri berada di desa Kertayasa, Cijulang, Kab. Ciamis. Bila berangkat dari kota Pangandaran, maka jaraknya masih 31 km.
Sedangkan yang berasal dari luar Jawa Barat bisa memanfaatkan alat transportasi darat dan udara dengan tujuan utamanya ke Bandung. Bila dari Jakarta, kamu bisa memilih jalur Bandung menuju Tasikmalaya. Setelah itu lanjutkan menuju ke Ciamis hingga Cijulang.
Ini jalur umum yang kerap digunakan oleh para wisatawan menuju ke Green Canyon. Namun bila berangkat dari Bandung, jaraknya masih sejauh 180 km lagi. Sedangkan bila ingin menginap di kawasan Pangandaran, silahkan gunakan alternatif jalur lainnya supaya lebih mudah.
Yaitu dari lampu merah yang ada di pantai Pangandaran, langsung saja belok kanan. Sehingga kamu bisa sampai ke pasar Pangandaran. Setelah itu belok kanan lagi hingga melihat plang Cijulang. Dari sinilah kamu bisa langsung belok kiri.
Kemudian ikuti jalan ke Parigi dan belok kiri lagi agar sampai ke Cijulang. Supaya lebih mudah sebaiknya jalan saja terus hingga menemukan rumah makan Tirta Bahari. Karena bila sudah sampai sini jaraknya ke dermaga hanya 50 meter saja. Bila sudah kamu akan sampai ke ngarai.
Jam Operasional dan Harga Tiket Masuk Green Canyon
Jam operasional destinasi wisata ini dibuka dari jam 7 pagi hingga 5 sore. Namun khusus hari jum’at, tempat ini hanya buka sesudah shalat jum’at. Jadi sekitar jam 1 siang. Maka dari itu bila kamu ingin mengunjunginya, sebaiknya perhatikan baik-baik jam operasionalnya.
Sehingga waktunya tidak salah ketika sudah tiba di tempat ini. Sedangkan harga tiket masuknya cukup terjangkau. Karena kamu hanya akan dikenakan biaya sewa perahunya saja. Untuk transportasinya sendiri bisa memakai perahu kayu modern yang bisa menampung 5 penumpang sekaligus.
Kendaraan umum ini bernama ketiting. Namun biaya untuk bisa sampai ke ngarai hijau menggunakan perahu ini pulang perginya senilai Rp 200 ribu per perahu dengan kapasitas 5 orang tiap perahunya. Jadi pastikan kamu membawa uang yang cukup. Sementara lama perjalanannya bila ditempuh dari dermaga ke Green Canyon membutuhkan waktu sampai 45 menit.
Namun meskipun begitu perjalanannya tidak akan membosankan karena kamu bisa melihat panorama keindahan alamnya yang masih asri. Selain itu ada banyak pepohonan hijau menjulang tinggi di sepanjang pantai. Sehingga hal ini membuat keindahannya semakin terlihat eksotik.
Bahkan lebih menariknya lagi adalah bila beruntung, kamu bisa melihat aneka satwa liar yang hidup di kawasan sungai. Sehingga pemandangannya benar-benar sangat menakjubkan. Belum lagi aliran sungai dan goa yang akan dilewati ketika menuju ke destinasinya, semuanya benar-benar indah.
Tips Berwisata ke Green Canyon Pangandaran
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ingin berlibur ke tempat ini. Salah satunya harus datang lebih awal karena tentunya akan ada banyak pengunjung yang datang. Sehingga bila tidak ingin mengantri lama untuk mendapatkan perahunya, sebaiknya datanglah lebih awal dan jangan berkunjung di akhir pekan.
Selain itu sebaiknya jangan pernah datang saat musim hujan. Karena untuk bisa menikmati petualangannya, sebaiknya datang pada musim kemarau. Karena ketika musim hujan biasanya tempat ini tutup dikarenakan ada peningkatan pada debit airnya. Sehingga airnya menjadi berwarna cokelat.
Sedangkan bila berkunjung di musim kemarau biasanya airnya jernih, tenang, dan berwarna hijau. Supaya lebih aman saat berpetualang, sebaiknya gunakan tour guide. Di samping itu jangan lupa menyiapkan uang tunai yang cukup. Karena kamu tidak akan menemukan bank atau ATM disana.
Jadi meskipun biaya masuknya gratis, namun kamu tetap membutuhkan uang untuk menyewa perahunya. Maka dari itu agar lebih murah, sebaiknya bawalah rombongan. Kemudian jangan lupa membawa baju ganti karena kamu akan membutuhkannya saat berenang. Bila perlu bawa kamera waterproof juga.
Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah bila ingin menikmati keseruannya lebih lama, kamu bisa menginap di penginapannya. Jaraknya cukup dekat. Namun bila ingin mencari nuansa yang berbeda, kamu bisa menginap di daerah pantai. Dijamin liburan kamu ke Green Canyon semakin menakjubkan.
COMMENTS